Tanpa Judul

Entah bagaimana kau mendapatkan aku sebelum aku melakukannya
Kau menatap dan menghujam
Aku melihat dan tak mampu mengontrol raut dan ekspresi
Seketika kelebat kejadian menari di kepalaku
Tatapanmu tadi campuran antara marah, sakit dan tak merela tapi berusaha tegar

Maaf...
Inginku mengucapnya.
Lalu hati dan pikiranku kembali beradu marah
Sadarku tak mampu melerai
Sakit sekali ketika mereka beradu seperti itu di dalamku

Aku gamang

Ingin sesuatu yang aku tak tau apa
Yang kutau aku ingin menangis
atau melupa saja
Hatiku benar ingin kau kembali, mendekapmu dan tidak melepasmu
Tapi pikiranku menghasut dengan kejadian yang sudah terjadi dan tidak mampu termaafkan
Tidak, kau tidak punya ruang lagi, begitu teriak pikiranku

Aku tau aku pernah melalui hal ini
dan berat sekali
Aku perlu puluhan malam untuk tertawa dan menangis sendiri
Merutuk tak mengampuni diri sendiri
Hina sekali rasanya

Jika aku harus melakukannya lagi
Tidak, aku tidak mau !
Tidak, itu menyakitkan, sungguh !

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Musim Kehilangan