Pemilih? Ya, HARUS !!

Aku tipe orang yang tidak mudah percaya pada orang lain.
Kasarnya, aku pemilih dalam berteman.
Berteman dalam arti tempat bercerita.

Sampai disuatu hari aku memilih untuk berteman.
Dengan seseorang yang dalam 1 hal memiliki kesamaan denganku.
Kami sudah lama kenal, dan menurutku, dia memiliki perangai yang baik.
Bagaimana aku bisa menilai?
Dari sikapnya dan dari bagaimana orang lain menilai dia.
Ya, aku memilih berteman dan berbagi cerita dengannya.
Tentang hal yang benar-benar menyesakkan dadaku.
Tentang hal yang kuanggap, dia, mampu mengerti.
Entah kenapa aku memilihnya.
Padahal aku bisa saja bercerita dengan teman lamaku yang lain.
Dan semua tampak baik-baik saja.
Aku lebih lega dan sepertinya aku tidak salah memilihnya.
Sampai ...

Dia menjadi pengkhianat !
Apa aku terlalu jahat mengatakan hal itu?
Tapi aku tidak tau kata halus yang lain untuk menggambarkannya.
Dia tidak menepati janjinya.
Dia menghancurkanku.
Seharusnya semua baik-baik saja.
Seharusnya ...

Ini,
Untuk pertama kalinya aku salah dalam memilih teman.
Ternyata sikapnya yang kulihat selama ini,
penilaian orang lain terhadap dia,
tidak cukup bagiku untuk benar-benar memilihnya.
Ya, ini kesalahanku.
Seharusnya tidak menjadi seperti ini.

Ini semakin membuat aku menjadi pemilih.
Baiklah...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Musim Kehilangan