Aku (masih) Kalah

Hahaha...
Rasanya ingin terus menertawakan diri sendiri
Luka ini terlalu perih untuk ditangisi
Mungkin tawa tanpa renyah didalamnya bisa menghilangkan sakitnya sedikit
Rasanya seperti bagian daging dari tanganmu dicabut dan hanya menyisakan tulang putih, kelihatan.
Bagaimana?
Ya...
Ia tidak akan bisa pulih tanpa ditempeli daging lain, bukan?
Mungkin ia akan membusuk jika dibiarkan terus menerus

Perumpamaannya begitu !

Ini kali kesekian
Aku merasa sudah cukup
Namun lagi lagi tarikan nafas membuatku gagal
Ini benar-benar belum cukup!

Apa asiknya menyakiti diri sendiri
Apa asiknya mengatakan AKU BISA
Padahal ...

Hanya saja ini bagianku, bukan?
Bagian tulang putih yang tidak akan ditempeli daging lagi
Haah ...
Pertarungan dengan hati sendiri menjadi pertarungan yang tidak adil
Karena menang atau kalah,
aku yang menikmatinya
Dan aku,
(masih) KALAH

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Musim Kehilangan