Katakan ini masaku. Masaku menikmati cinta tanpa takut berkorban. Oh tentu saja kubagi cintaku, masih sebagian. Tapi dia berbagi cinta yang besar sekali untukku, entah sudah sepenuhnya atau masih sebagian, aku tidak tau. Yang kutau, saat aku mau berbagi cintaku, aku menyisihkan 'siap' jika harus gagal lagi. Tidak lagi kucintai dengan brutal, ternyata tak ada baiknya kata 'brutal' itu. Tapi kali ini, rasanya jauh lebih mudah, jauh lebih enteng, jauh lebih dibawa daripada membawa. Bagaimana membahasakannya? Oh, begini, rasanya sekarang usaha yang kulakukan dibalas usaha yang jauh lebih keras. Rasanya menyenangkan sekali. Rasanya menyenangkan sekali tak lagi perlu menata bahasa lebih hati-hati agar tak menyakitinya. Usaha itu menguras tenaga sekali. Jika dari tulisan ini rasanya aku egois, iya, aku egois. Tapi aku juga mau menikmati keegoisan ini. Mau menikmati aku dicintai tanpa takut disalahkan. Mau menikmati disayang tanpa kuminta. Mau menikmati bisa bertanya dan memint...
Postingan
Menampilkan postingan dari Oktober, 2025