RINDU

Akhir-akhir ini aku benci dengan
RINDU
Ia merajai hatiku tanpa bisa kutahan
mondar-mandir layaknya keluarga pasien gawat darurat diruang tunggu

Aku bosan ia selalu ada
RINDU
Menjebakku pada nostalgia yang, lagi
hanya bisa menyakitiku

Maunya apa sih?
Kenapa tidak bertamu saja ke hati tetangga lalu tak usah kembali
Kenapa RINDU bukan pengobat
Ia seperti jeruk asam yang menetes diluka yang masih basah
Argh !

Mau berganti tempat denganku?
Mungkin luka kita berbeda
Siapa tau kau lebih kuat dari aku
Siapa tau aku bisa menyembuhkan lukamu jika aku menjadi dirimu

Atau ...
Bagaimana caraku berdamai dengan RINDU?
Kau tau kan RINDU yang kumaksud?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Politeknik Informatika Del